Trik Masak Udang dan Cumi Supaya Lezat Sempurna


Masakan berbahan seafood memang selalu menggoda selera. Bahkan, sebagian orang rela menyediakan anggaran relatif besar untuk menikmati menu tersebut. Tak sebatas itu, beberapa orang juga rela menempuh jarak berkil-kilo meter agar bisa mendapatkannya di tempat penjual favorit mereka. Apalagi bila melihat hidangan seafood, cumi misalnya, yang teksturnya terlihat masih segar setelah dimasak. Hidangan yang seperti itu pasti bakal menambah selera makan.

Cumi yang masak sempurna adalah tekstur dagingnya relatif empuk tapi sudah matang. Sehingga kita masih bisa mendapatkan sensasi juicy pada daging cumi, tapi tidak berbau amis. Nah, daging cumi yang seperti itulah yang matang sempurna. Hal yamg sama juga berlaku buat daging udang. Bedanya, bila dimasak, daging udang akan berubah warna menjadi kemerahan. Jangan kira gampang memasak udang dan cumi sehingga bisa mencapai tekstur yang demikian. Ada trik yang harus teman-teman terapkan tiap kali memasak kedua bahan tersebut.

Triknya adalah selalu memasak udang dan atau cumi pada tahap akhir. Maksudnya, setelah semua bahan lain atau bahan pelengkap hampir matang ketika dimasak, teman-teman baru memasukkan/mencampur udang dan atau cumi dengan bahan lain pada proses memasak. Sehingga, kita dapat dengan mudah mengontrol tingkat kematangan udang dan cumi maupun bahan lain. Dengan begitu, ketika selesai masak, semua bahan yang dimasak sudah matang sempurna.


Perlu diketahui, bila terlalu matang, tekstur daging udang dan cumi umumnya akan menjadi keras atau alot. Kalau boleh dikonotasikan, jika terlalu matang, tekstur 2 bahan seafood tersebut akan menjadi seperti ban motor. Kalau sudah demikian, pasti menu seafood yang dimasak dengan bumbu apapun, akan menjadi tak menggoda selera lagi. Ingin membuktikan, coba saja rebus atau goreng daging cumi hingga menjadi terlalu matang. Pasti teksturnya akan menjadi alot. Sedikit berbeda dengan cumi. Udang relatif lebih berkompromi dengan suhu tinggi bila kulit, kepala dan ekornya belum dikupas ketika direbus, digoreng atau dipanggang. Meskipun dimasak dengan waktu yang relatif lama, tekstur dagingnya tak mudah menjadi keras. Tapi, jangan terlalu lama juga bila tak ingin tekturnya menjadi alot.

Demikian sedikit mengenai trik masak udang dan cumi supaya lezat sempurna. Terima kasih telah membaca artikel ini. Saya merasa senang bila artikel ini, sedikit banyak, dapat memberikan informasi baru buat teman-teman. Lihat juga rekomendasi trik masak lainnya dari County Food buat Anda di bawah ini.

0 comments

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© 2011 Glult
Designed by Glult
..
Back to top