Ini Daftar Makanan Khas Solo yang Harus Dicoba

Kepuasan berwisata atau sekadar berkunjung ke suatu daerah tentunya belum akan terasa bila belum mencoba masakan khasnya. Tak terkecuali bila berkunjung ke Kota Solo. Ini bisa jadi adalah sebuah agenda yang wajib ada. Oleh sebab itu, menjadi penting juga untuk menentukan daftar makanan yang nantinya harus dicoba setibanya di tempat tujuan.

Sekadar menjelaskan, Solo merupakan sebuah kota yang memiliki budaya yang cukup kuat. Masyarakatnya masih menjunjung tinggi nilai-nilai adat serta tradisi. Lantaran kondisi geografis wilayahnya mayoritas adalah dataran tinggi dan jauh dari laut, maka tak heran kalau mayoritas mata pencaharian warganya adalah petani. Karena terletak di dataran tinggi, maka tak heran juga bila kondisi udara di dearah tersebut relatif sejuk. Dengan kondisi udara yang seperti ini, tentunya agenda untuk mencicipi makanan yang sudah ditulis di daftar makanan khas Solo yang wajib dicoba menjadi lebih menarik.

Berikut ini daftar makanan khas Solo yang wajib dicoba:

  • Selad Solo
Makanan ini adalah satu-satunya masakan peranakan khas Solo yang paling populer. Disebut masakany peranakan karena makanan ini tercipta dari alkulturasi budaya memasak warga lokal dengan budaya memasak warga Eropa yang diwakili oleh masyarakat Belanda. Masakan ini mulai ada sejak penjajahan bangsa Belanda di Indonesia, khususnya di wilayah Solo. Hidangan ini hampir mirip dengan steak. Namun, yang membedakan selat solo dan steak adalah saus mayones dan tekstur kuah. Mayones pada selat solo harus diracik sendiri dari kuning telur ayam. Sedangkan dibanding kuah atau saus steak, kuah pada selat solo lebih encer dan terasa segar. Konon tempat penjual selat solo yang paling enak ada di Jalan Tirtasari, Jalan dr. Radjiman dan Jalan Yos Sudarso. Bila sudah sampai di salah satu jalan tersebut, ada baiknya bila bertanya kepada warga sekitar untuk memastikan warung atau restoran mana yang paling enak cita rasa selat solonya.

  • Tengkleng
Tengkleng adalah makanan yang terbuat dari tulang kambing yang diberi bumbu rempah. Adapun tulang yang dipakai adalah bagian tulang yang masih banyak terdapat dagingnya. Tak heran juga bila makanan ini memiliki cita rasa yang gurih. Derajat cita rasa tengkleng hampir sama dengan gulai atau bahkan malah lebih tinggi.

  • Sate Buntel
Jika Anda sudah sampai di Jalan Sutan Shahrir, sayang bila tak mencoba sate buntel. Makanan khas solo yang ini cukup unik. Umumnya, penyajian sate dilakukan dengan cara disemat. Berbeda dengan sate buntel. Daging kambing yang sebelumnya telah dihaluskan di campur dengan bumbu, kemudian di bungkuskan ke tusuk sate. Oleh sebab itu, cita rasa bumbu dari sate buntel akan lebih kuat bila dibanding sate kambing pada umumnya.

  • Timlo Solo
Berbeda lagi bila Anda kebetulan berada di Pasar Gede atau sekitar Jalan Urip Sumoharjo. Sepertinya Anda harus mencoba yang namanya timlo solo. Makanan khas solo ini memili cita rasa yang segar dan gurih. Pasalnya, ada kaldu daging ayam yang diolah dengan bumbu pindang. Selain itu, pada makanan ini Anda juga dapat menjumpai sosis, telur dan jeroan ayam.

Nah, itulah beberapa makanan khas yang harus Anda coba bila berkunjung ke wilayah yang juga dijuluki sebagai kota budaya tersebut.

0 comments

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© 2011 Glult
Designed by Glult
..
Back to top